Pentingnya Paham Literasi Keuangan demi Masa Depan


Cara kita memahami dan bersikap tentang keuangan juga dapat berdampak besar dan memengaruhi kondisi pribadi dan kehidupan secara langsung, mulai dari gaya hidup, kesehatan, karier, hingga masalah keluarga.

Oleh sebab itu, sangat penting untuk memahami literasi keuangan, terutama bagi pemula, agar tidak terjebak dalam keputusan keuangan yang buruk. Yuk, kenali lebih dalam mengenai literasi keuangan!

Pengertian literasi keuangan?

Literasi Keuangan


Literasi keuangan adalah tentang bagaimana seseorang tahu, paham, dan terampil soal finansial. Mulai dari menggunakan, mengelola dan memanfaatkan keuangan secara maksimal.

Ketika seseorang telah paham akan literasi keuangan, maka diharapkan mereka mampu mengelola keuangannya dengan bijak.

Pentingnya memahami literasi keuangan

1) Seseorang dapat lebih memahami berbagai produk keuangan

Semakin luas pengetahuan dan wawasan tentang finansial, maka mereka menjadi familiar dan mengenal produk keuangan di pasaran.

Ini membuat mereka akan berani untuk mencoba dan menggunakan produk dan layanan keuangan berdasarkan kebutuhan.

2) Dapat meningkatkan taraf hidup

Jika masyarakat telah memahami cara memanfaatkan berbagai produk dan layanan keuangan, maka hal ini dapat meningkatkan taraf hidup mereka.

Karena mereka jadi paham dalam merencanakan dan mengelola keuangan secara efisien dan bijak. Mulai dari menabung, investasi dan belajar melihat peluang pemasukan tambahan.

3) Dapat terhindar dari kejahatan perbankan

Karena telah memahami literasi keuangan, maka dapat membuat seseorang terhindar dari berbagai bentuk kejahatan perbankan dan penipuan.

Mereka tidak akan mudah tertipu oleh berbagai bentuk kejahatan perbankan yang merugikan, seperti investasi bodong, skema ponzi, scam, dan sebagainya.

Ada berbagai kesalahan umum tentang keuangan yang dihadapi para pemula, di antaranya:

  • Punya utang hingga menumpuk banyak
  • Tidak memiliki tabungan dan investasi
  • Tidak pernah menyusun bujet anggaran
  • Tidak memiliki dana darurat
  • Tidak merencanakan tujuan keuangan untuk masa depan

Tujuan Keuangan Secara umum

Tujuan keuangan dibagi menjadi dua yaitu tujuan jangka pendek (short-term) dan jangka panjang (long-term).

  • Jangka pendek adalah membuat anggaran, mengurangi utang, biaya liburan dan hiburan, beli gadget, beli kendaraan, dan dana darurat.
  • Jangka panjang seperti pendidikan anak, biaya pernikahan, beli rumah dan cicilan KPR, asuransi, serta dana pensiun.

Ads-BANK-NEO-COMMERCE 

Lalu Bagaimana sih cara menentukan tujuan keuangan yang baik!

Tujuan Keuangan Yang Baik


  • Buat tujuan keuangan secara spesifik dan terukur
  • Beri tenggat waktu atau deadline yang pasti
  • Buat anggaran khusus untuk tujuan keuangan, pisahkan dengan kebutuhan lain
  • Passtikan bahwa kebutuhan finansial dasar telah terpenuhi, seperti dana darurat, membayar utang, dan cicilan.



Logo