Mark Zuckerberg Tidak Mau Penggunaan Chip Otak ala Elon Musk
 |
| Elon Musk(neuralink chip otak) x Musk Zuckerberg (pengontrol saraf) |
Teknologi, Pengumuman baru-baru ini oleh Elon Musk tentang berhasilnya implantasi chip saraf pertama melalui Neuralink telah menimbulkan kehebohan di kalangan ilmiah. Meskipun teknologi ini menjanjikan berbagai aplikasi menarik, seperti penyembuhan kebutaan melalui impuls otak, konsep memasang chip secara langsung ke otak juga menimbulkan kekhawatiran tentang keamanan dan efektivitasnya.
 |
| Elon musk x Chips Neuralink |
Tidak Hanya Elon musk
Tidak hanya Elon Musk, Mark Zuckerberg, pencipta Facebook dan pendukung metaverse, juga tertarik dengan potensi ini. Menurut artikel terbaru dari PC Gamer, Zuckerberg sedang mengeksplorasi pengontrol saraf, meskipun dengan pendekatan yang kurang invasif daripada yang dilakukan Musk, tanpa melibatkan penempatan chip di otak. Namun, pendekatan ini juga menghadapi tantangan serupa terkait penerimaan dan keamanan.
Zuckerberg menggunakan teknik yang disebut elektromiografi, di mana gelang digunakan untuk merekam gerakan tangan dan jari dengan mendeteksi sinyal listrik saraf yang melewati saraf di lengan. Meskipun pendekatan ini kurang invasif daripada implantasi chip otak, namun masih muncul pertanyaan tentang keandalan dan keakuratannya.
Project 2021 oleh Mark Zuckerberg
 |
| Elektromiogrfi alat pengontrol saraf project Mark Zuckerberg |
Proyek Zuckerberg dimulai pada tahun 2021 dan telah mengalami kemajuan pesat menuju tujuannya. Meskipun berbeda dalam metode dengan Neuralink, tujuannya serupa, yaitu memungkinkan orang mengontrol perangkat dengan pikiran mereka. Zuckerberg menegaskan bahwa ini bukanlah tentang chip otak, melainkan fokus pada penggunaan kecerdasan buatan dan koneksi saraf untuk mengendalikan perangkat.
Meskipun masih belum jelas arah perkembangan bidang baru ini, nyata bahwa tokoh-tokoh terkemuka seperti Musk dan Zuckerberg sedang menginvestasikan sumber daya yang signifikan dalam pengembangannya. Dengan kemajuan penelitian, penting untuk menangani isu-isu terkait keamanan, privasi, dan etika yang muncul dari teknologi menjanjikan ini.
Author by Hendra T
